Pertamina Rayakan Hari Pahlawan Serukan Perwira Jaga Ketahanan Energi
Jakarta – Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan tahun 2024, Manajemen dan Perwira Pertamina Group mengadakan upacara bendera di kantor pusat Pertamina, Jakarta (10 November 2024).
Upacara tersebut dihadiri oleh Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, sebagai pembina upacara, beserta jajaran Direksi dan Manajemen Pertamina Group.
Dalam momen tersebut, Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, menegaskan bahwa sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, Pertamina merupakan sokoguru yang menjadi tumpuan bangsa. Oleh karena itu, para perwira harus selalu setia kepada bangsa dan rakyat Indonesia serta kepada merah putih.
Baca JugaPLN Enjiniring Kembangkan Pasar Oksigen Rendah Karbon, Tim GOXY Raih Juara III di HLN ke-79
“Pada kesempatan bersejarah ini, saya mengajak seluruh perwira, kita semua keluarga besar Pertamina, untuk terus memberikan pengabdian terbaik. Sehingga, suatu saat sejarah akan mencatat kita sebagai pahlawan-pahlawan, pejuang ketahanan, kemandirian, dan kedaulatan energi bagi bangsa Indonesia,” ungkap Simon di hadapan para perwira Pertamina.
Corporate Secretary Pertamina, Brahmantya Satyamurti Poerwadi, menambahkan bahwa peringatan Hari Pahlawan bagi Perwira Pertamina diartikan sebagai kerja keras dan kejujuran dalam melaksanakan tugas menjaga energi Indonesia.
“Perwira Pertamina memiliki peran yang sangat penting dalam memajukan perekonomian Indonesia melalui sektor energi. Mereka harus senantiasa bersama masyarakat, terutama dalam pengembangan energi di Indonesia,” ujar Brahmantya.
Sementara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menyampaikan bahwa peringatan Hari Pahlawan adalah momen kebersamaan antara Manajemen dan Perwira untuk meningkatkan rasa nasionalisme, berkontribusi, dan berinovasi dalam membangun sektor energi. Ini juga menjadi waktu untuk memperkuat persatuan dan solidaritas antar perwira serta meningkatkan nilai sosial persaudaraan guna memajukan Pertamina dan Indonesia.
Rekomendasi
