ASDP Ajak Masyarakat Pesan Tiket via Ferizy untuk Libur Nataru Aman

Jakarta – Menyambut libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan aplikasi Ferizy dalam memesan tiket ferry secara online. Dengan Ferizy, masyarakat dapat menikmati perjalanan yang lebih praktis, aman, dan nyaman, khususnya di masa liburan ketika jumlah penumpang meningkat.

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menyampaikan bahwa Ferizy memungkinkan masyarakat untuk memesan tiket lebih awal dan menghindari antrean panjang di pelabuhan. “Melalui Ferizy, kami ingin memastikan masyarakat terlayani dengan baik tanpa perlu berdesakan atau menunggu lama di pelabuhan. Pemesanan tiket ferry dapat dilakukan secara praktis dari mana saja, sehingga perjalanan menjadi lebih nyaman dan aman, terutama di rute-rute utama seperti Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk, serta Ajibata dan Ambarita yang berpotensi ramai saat Nataru,” ujar Shelvy.

Tiket Bisa Dipesan Hingga H-60 Keberangkatan
Salah satu keunggulan Ferizy adalah kemampuannya untuk memesan tiket hingga 60 hari sebelum jadwal keberangkatan. Hal ini memungkinkan masyarakat untuk merencanakan perjalanan lebih awal, terutama di musim liburan yang biasanya penuh sesak. Dengan ini, calon penumpang bisa memastikan tiketnya dan menghindari antrean di pelabuhan. “Ferizy membantu pengguna jasa mendapatkan tiket secara mudah dan cepat. Pemesanan tiket ferry melalui aplikasi ini tidak hanya praktis tetapi juga aman, karena prosesnya transparan dan bebas dari potensi penipuan,” tambah Shelvy.

Baca Juga

PLN Enjiniring Kembangkan Pasar Oksigen Rendah Karbon, Tim GOXY Raih Juara III di HLN ke-79

Selain kemudahan pemesanan, Ferizy juga membantu penumpang mengantisipasi kebijakan pembatasan radius yang berlaku sejak Desember 2023. Di radius tertentu dari pelabuhan, pembelian tiket online tidak lagi memungkinkan. “Kami menganjurkan agar pengguna jasa membeli tiket lebih awal agar tidak terkena pembatasan radius pembelian di pelabuhan-pelabuhan seperti Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk,” ujar Shelvy.

ASDP juga aktif mengedukasi masyarakat untuk menghindari pembelian tiket melalui calo. Pembelian melalui calo bisa merugikan penumpang dengan harga yang tidak wajar serta risiko tiket yang tidak valid. “Dengan menggunakan Ferizy, penumpang dapat membeli tiket resmi secara langsung, menghindari calo, dan menikmati perjalanan yang nyaman,” ujar Shelvy.

Sebagai bagian dari upaya melindungi kepentingan umum, ASDP melanjutkan kampanye "Say No to Calo" untuk mengedukasi masyarakat agar membeli tiket dari sumber resmi sehingga terhindar dari kerugian dan ketidaknyamanan yang sering terjadi karena ulah calo.

“Kami terus mendorong masyarakat untuk memesan tiket melalui Ferizy agar terhindar dari risiko penipuan. Pengguna jasa yang memesan tiket dari platform resmi tentu mendapatkan jaminan keamanan dan kenyamanan yang lebih baik,” ujar Shelvy.

Pertumbuhan Pengguna Ferizy
Sejak diluncurkan pada 2020, Ferizy telah menjadi bukti nyata transformasi layanan penyeberangan ferry menuju digitalisasi modern. Jumlah pengguna platform ini terus meningkat, dari 438.105 pengguna pada tahun pertama hingga mencapai 2,38 juta pengguna per Juli 2024. Peningkatan ini mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap kemudahan, keamanan, dan kepraktisan yang ditawarkan Ferizy.

“Transformasi digital ini adalah bagian dari komitmen kami untuk memberikan pelayanan terbaik dan modern bagi masyarakat Indonesia. Kini, Ferizy sudah diterapkan di lebih dari 40 pelabuhan strategis di seluruh Indonesia, memperluas akses dan kemudahan bagi pengguna jasa ferry,” jelas Shelvy.

Sebagai bagian dari peningkatan layanan, ASDP baru-baru ini memperluas penerapan e-ticketing di tiga pelabuhan baru di wilayah Surabaya, yaitu Pelabuhan Bawean (sejak 8 Oktober), Pelabuhan Paciran (sejak 9 Oktober), dan Pelabuhan Gresik (sejak 11 Oktober). Ini menandakan kemajuan ASDP dalam digitalisasi sistem penyeberangan.

“Kami berharap dengan penerapan sistem digital ini, pengguna jasa semakin nyaman dan aman saat bepergian. Sistem pembayaran cashless yang kami terapkan melalui website trip.ferizy.com juga membantu meningkatkan efisiensi pelayanan,” tambah Shelvy.

Sebagai BUMN yang mengutamakan kepentingan umum, ASDP berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik bagi masyarakat. Salah satu upaya utama adalah memastikan perjalanan ferry aman, nyaman, dan lancar, khususnya selama momen liburan Natal dan Tahun Baru.

“Dengan pemesanan tiket jauh-jauh hari melalui Ferizy, kami berharap masyarakat dapat menikmati perjalanan yang tertib, aman, dan tanpa hambatan. Kami berupaya keras agar kepentingan umum dapat terlayani dengan baik,” tutup Shelvy.