Jumat, 20 September 2024

Terapkan ESG, Mengapa Harga Pertamax Tetap Meski BBM Lain Alami Penyesuaian?

Terapkan ESG, Mengapa Harga Pertamax Tetap Meski BBM Lain Alami Penyesuaian?

JAKARTA - PT Pertamina Patra Niaga telah melakukan penyesuaian harga untuk BBM Non Subsidi yang meliputi Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, Pertamina Dex, dan Dexlite. Namun, harga Pertamax tetap tidak berubah.

Penyesuaian harga ini didasarkan pada tren harga rata-rata minyak dunia (ICP) dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD).

Pjs Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, menjelaskan bahwa penyesuaian harga BBM Non Subsidi telah diterapkan oleh seluruh badan usaha pada awal Agustus 2024.

Baca Juga

TJSL & CSR Awards 2024: PLN Enjiniring Unggul dengan Penghargaan Platinum Star 5 Berkat Program CSR

"Mengacu pada rata-rata harga minyak dunia, Pertamina Patra Niaga telah melakukan evaluasi dan penyesuaian harga untuk Pertamax Green RON 95, Pertamax Turbo RON 98, serta BBM non subsidi untuk kendaraan diesel, yaitu Dexlite dan Pertamina Dex, yang berlaku sejak 2 Agustus 2024. Namun, harga Pertamax tetap tidak berubah," kata Heppy.

Heppy menambahkan, kebijakan penyesuaian harga BBM Non Subsidi Pertamina selalu mempertimbangkan stabilitas ekonomi dan daya beli masyarakat. Meskipun tren ICP meningkat sejak akhir trimester pertama, harga BBM Non Subsidi Pertamina Patra Niaga belum mengalami perubahan sejak Maret 2024.

Dengan penyesuaian yang dilakukan di awal Agustus ini, harga untuk wilayah DKI Jakarta adalah sebagai berikut: Pertamax tetap Rp12.950 per liter, Pertamax Green disesuaikan menjadi Rp15.000 dari sebelumnya Rp13.900 per liter, Pertamax Turbo menjadi Rp15.450 dari sebelumnya Rp14.400 per liter, Dexlite menjadi Rp15.350 dari sebelumnya Rp14.550 per liter, dan Pertamina Dex naik menjadi Rp15.650 dari sebelumnya Rp15.100 per liter. Harga ini berlaku untuk provinsi dengan pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) sebesar 5%, seperti di wilayah DKI Jakarta.

"Penetapan harga ini telah sesuai dengan regulasi Kepmen ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022, yang merupakan perubahan atas Kepmen No. 62/K/12/MEM/2020 tentang formulasi harga BBM Non Subsidi. Kami pastikan harga ini tetap kompetitif untuk produk-produk dengan kualitas setara," tambah Heppy.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai harga produk terbaru dari Pertamina, masyarakat dapat mengakses situs resmi Pertamina atau menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.

Sebagai perusahaan yang memimpin dalam transisi energi, Pertamina berkomitmen untuk mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berkontribusi pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Semua upaya ini sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
 

Redaksi

Redaksi

insiderindonesia adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Suksesnya Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Wujudkan PLTS Berkelanjutan

Suksesnya Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Wujudkan PLTS Berkelanjutan

PLN Enjiniring dan Peresmian Proyek ACCESS di Sumba: Mempercepat Akses Energi Terbarukan

PLN Enjiniring dan Peresmian Proyek ACCESS di Sumba: Mempercepat Akses Energi Terbarukan

Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Perkuat Transisi Energi di Indonesia

Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Perkuat Transisi Energi di Indonesia

PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Sukses Hadirkan Energi Bersih dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Sukses Hadirkan Energi Bersih dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba