Sabtu, 21 September 2024

Memperkuat Kemitraan untuk Lingkungan: PT Haleyora Power (HP) Serahkan Bantuan Mesin Press dan Jahit kepada Yayasan Wangi Bumi Nusantara

Memperkuat Kemitraan untuk Lingkungan: PT Haleyora Power (HP) Serahkan Bantuan Mesin Press dan Jahit kepada Yayasan Wangi Bumi Nusantara

Pada - PT Haleyora Power (HP) melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) menjalankan aksi nyata dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dengan menyerahkan bantuan berupa mesin press dan mesin jahit untuk pengolahan sampah plastik kepada Yayasan Wangi Bumi Nusantara (WBN). Langkah ini tak hanya menjadi bagian dari komitmen perusahaan untuk melestarikan lingkungan, tetapi juga menjadi implementasi konkrit dari Employee Green Involvement di seluruh wilayah kerja HP, yang kali ini dipusatkan di bantaran sungai Ciliwung, Depok.

Plt Direktur Utama HP, Isral, dalam pernyataannya menekankan bahwa bantuan ini bukan sekadar gestur, melainkan merupakan komitmen yang kokoh untuk memberikan kontribusi positif bagi lingkungan. "Hari ini kami menyerahkan bantuan berupa alat pengolahan sampah plastik kepada WBN. Ini adalah wujud nyata komitmen kami sebagai bagian dari PLN Group untuk melestarikan dan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan," ujar Isral dengan tegas.

Menurutnya, pengelolaan sampah plastik yang baik dapat menciptakan nilai tambah ekonomi dan potensi pendapatan bagi masyarakat. "PT HP berharap bantuan ini dapat membantu Yayasan WBN dalam mengelola sampah plastik menjadi barang berdaya guna sehingga dapat berpotensi menambah pendapatan bagi masyarakat," tambah Isral dengan optimisme.

Baca Juga

TJSL & CSR Awards 2024: PLN Enjiniring Unggul dengan Penghargaan Platinum Star 5 Berkat Program CSR

Sambutan hangat atas bantuan yang diberikan juga disampaikan oleh Sekretaris WBN, Renia Ekawati, yang menyatakan rasa terima kasihnya kepada HP. Renia optimis bahwa dengan bantuan ini, pihaknya dapat memaksimalkan produksi dan memanfaatkan sampah plastik menjadi barang bernilai ekonomis. "Nantinya mesin ini akan kami gunakan untuk mengolah dan memanfaatkan lebih banyak lagi jenis sampah plastik untuk menjadi barang kerajinan dan bernilai ekonomis, serta dapat meningkatkan pemberdayaan dan partisipasi perempuan di kota Depok," ungkap Renia dengan antusiasme.

WBN, yang telah menjalin kolaborasi dengan PT HP dalam pengelolaan sampah plastik, bukanlah semata penggiat bank sampah, tetapi juga aktif dalam melakukan sosialisasi, edukasi, produksi, dan pelatihan daur ulang sampah plastik di 11 Kecamatan di kota Depok.

Harapan kedepannya adalah agar bantuan ini dapat meningkatkan produktivitas bank sampah, serta membuka peluang ekonomi baru melalui pengelolaan sampah plastik yang efektif dan berkelanjutan. Langkah ini tidak hanya sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan, tetapi juga memperkuat kemitraan antara sektor swasta dan lembaga sosial untuk mencapai hasil yang lebih baik dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup. Dengan demikian, setiap langkah kecil ini menjadi bagian penting dari perjalanan menuju lingkungan yang lebih baik untuk generasi mendatang.

Redaksi

Redaksi

insiderindonesia adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Suksesnya Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Wujudkan PLTS Berkelanjutan

Suksesnya Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Wujudkan PLTS Berkelanjutan

PLN Enjiniring dan Peresmian Proyek ACCESS di Sumba: Mempercepat Akses Energi Terbarukan

PLN Enjiniring dan Peresmian Proyek ACCESS di Sumba: Mempercepat Akses Energi Terbarukan

Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Perkuat Transisi Energi di Indonesia

Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Perkuat Transisi Energi di Indonesia

PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Sukses Hadirkan Energi Bersih dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Sukses Hadirkan Energi Bersih dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba