Jumat, 20 September 2024

PLN Enjiniring Mengubah Tiang Listrik Menjadi Infrastruktur Charging Kendaraan Listrik

PLN Enjiniring Mengubah Tiang Listrik Menjadi Infrastruktur Charging Kendaraan Listrik

JAKARTA-PT PLN (Persero) terus memimpin inovasi untuk mendukung perkembangan ekosistem kendaraan listrik (Electric Vehicle atau EV) di Indonesia. Salah satu terobosan terbaru adalah memanfaatkan aset tiang listrik sebagai Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), memberikan kemudahan pengisian daya untuk mobil listrik.

Direktur Utama PLN Enjiniring, Chairani Rachmatullah, mengungkapkan bahwa saat ini sudah terpasang dan beroperasi tiga prototipe SPKLU PLN EYE. Dua di antaranya berada di Kantor PLN KS Tubun Jakarta Barat, dan satu di Sekolah Dasar Yasporbi Bidakara, Jakarta Selatan.

SPKLU PLN EYE memiliki dua kapasitas, yaitu 7 kilo Watt (kW) dan 22 kW, dirancang oleh PLN Enjiniring untuk Pole Mounted Charger, baik yang melekat di luar (tiang listrik beton) maupun terintegrasi dalam tiang (tiang besi). Selanjutnya, PLN akan melakukan asessment dan perbaikan untuk standardisasi SPKLU Pole Mounted Charging secara menyeluruh.

Baca Juga

TJSL & CSR Awards 2024: PLN Enjiniring Unggul dengan Penghargaan Platinum Star 5 Berkat Program CSR

Chairani menjelaskan bahwa transformasi digital memudahkan pengguna kendaraan listrik dalam menemukan SPKLU PLN melalui SuperApp PLN Mobile. Dengan membuka aplikasi PLN Mobile dan memilih menu electric vehicle, pengguna EV dapat secara otomatis menemukan SPKLU PLN terdekat.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan bahwa inovasi ini mencerminkan keseriusan PLN dalam mendukung infrastruktur ekosistem kendaraan listrik. Kendaraan listrik semakin populer di kalangan masyarakat karena efisiensi biaya perawatan, pengisian daya, dan kemampuan mengurangi emisi karbon secara signifikan.

"Kami sangat serius dalam mengakselerasi ekosistem kendaraan listrik karena terbukti lebih hemat bagi masyarakat dan mampu mengurangi emisi karbon secara signifikan. Target Net Zero Emissions (NZE) pada tahun 2060 dapat tercapai atau bahkan lebih cepat," kata Darmawan.

PLN EYE atau SPKLU bertipe pole mounted charger merupakan solusi inovatif untuk menyediakan EV Charger dengan memanfaatkan infrastruktur tiang listrik PLN. Harapannya, keberadaan EV Charging ini dapat mencakup semua pengguna kendaraan listrik yang ingin mengisi ulang daya baterai kendaraannya.

"PLN berkomitmen untuk mendukung kokohnya ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Melalui inovasi yang terus berkembang, kami berharap masyarakat semakin yakin untuk beralih ke kendaraan listrik karena stasiun pengisiannya semakin mudah dijumpai," tegas Darmawan.

Redaksi

Redaksi

insiderindonesia adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Suksesnya Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Wujudkan PLTS Berkelanjutan

Suksesnya Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Wujudkan PLTS Berkelanjutan

PLN Enjiniring dan Peresmian Proyek ACCESS di Sumba: Mempercepat Akses Energi Terbarukan

PLN Enjiniring dan Peresmian Proyek ACCESS di Sumba: Mempercepat Akses Energi Terbarukan

Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Perkuat Transisi Energi di Indonesia

Peresmian Proyek ACCESS di Sumba, PLN Enjiniring Perkuat Transisi Energi di Indonesia

PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Sukses Hadirkan Energi Bersih dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba

PLN Enjiniring Sukses Hadirkan Energi Bersih dalam Peresmian Proyek ACCESS di Sumba