Travelator di Pelabuhan Merak: Inovasi PT ASDP Indonesia Ferry untuk Penumpang

Senin, 08 Juli 2024 | 07:37:49 WIB

JAKARTA - Sebagai salah satu fasilitas transportasi penting yang menghubungkan rute sibuk Merak-Bakauheni, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) terus mempercepat pembangunan dan pengembangan infrastruktur di Pelabuhan Merak untuk meningkatkan kualitas layanan bagi pengguna jasa.

Menurut Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin, Pelabuhan Merak yang berlokasi di ujung barat Pulau Jawa adalah pintu gerbang utama bagi konektivitas dan arus logistik antara Pulau Jawa dan Sumatera. Setiap tahun, lebih dari 20 juta penumpang menggunakan pelabuhan ini untuk perjalanan ke Bakauheni, Lampung.

Shelvy menjelaskan, "Kami terus mempercepat pembangunan infrastruktur penting dan fasilitas pendukung untuk memenuhi komitmen ASDP dalam menyediakan layanan penyeberangan dan pelabuhan yang andal, aman, nyaman, dan selamat."

Salah satu inisiatif terbaru adalah pengadaan travelator di terminal penumpang untuk mempermudah pergerakan penumpang, terutama yang lanjut usia, ibu hamil, dan penyandang disabilitas. Ini diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan selama perjalanan menuju dermaga.

Selain itu, ASDP terus meningkatkan fasilitas umum seperti area parkir VIP di bekas kantor lama ASDP, serta telah menyelesaikan pengaspalan area eks terminal untuk meningkatkan kualitas jalan dan kenyamanan pengguna jasa.

Shelvy juga menambahkan, "Baru-baru ini, kami menyelesaikan pembangunan jalur kendaraan di bawah jembatan akses untuk memperlancar arus lalu lintas dan meningkatkan efisiensi akses kendaraan ke dan dari kapal di pelabuhan."

Sebagai bagian dari upaya meningkatkan operasional, ASDP sedang melaksanakan pelebaran median jalan di beberapa titik dalam area pelabuhan untuk memperlancar akses keluar-masuk dan kegiatan bongkar-muat kendaraan. Selain itu, cabang Merak juga telah menambah dua loket baru untuk meningkatkan kapasitas layanan tiket online dan mempercepat proses check-in.

Secara teknis, konstruksi peredam gelombang laut di Dermaga VII Merak sedang dikerjakan dengan target penyelesaian pertengahan tahun ini. Pembangunan peredam gelombang ini bertujuan untuk mengurangi erosi akibat gelombang laut dan melindungi struktur dermaga.

"Dengan adanya peredam gelombang, kami berharap dapat menjaga keamanan struktur Dermaga VII Merak dari kerusakan akibat gelombang laut," tambah Shelvy.

ASDP tetap berkomitmen untuk berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan dengan menyediakan infrastruktur yang memadai, demi memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna jasa di Pelabuhan Merak maupun di kapal. Pembangunan dan pengembangan infrastruktur ini diharapkan dapat memberikan dampak positif signifikan dalam meningkatkan kenyamanan, keamanan, dan efisiensi layanan di Pelabuhan Merak.

Halaman :

Terkini