Bedah Rumah di HUT ASDP: Langkah Konkret untuk Masyarakat Bakauheni

Kamis, 16 Mei 2024 | 20:56:33 WIB

JAKARTA - Dalam rangka memeriahkan HUT ke-51, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengadakan berbagai kegiatan yang berfokus pada program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) mulai Rabu (27/3). Salah satu kegiatan tersebut adalah memberikan bantuan untuk merenovasi 10 rumah tidak layak huni di wilayah Bakauheni, Lampung Selatan, dengan total anggaran Rp 200 juta. Bantuan ini secara simbolis diserahkan pada puncak perayaan HUT ke-51 ASDP pada Sabtu (3/5).

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menyatakan bahwa bantuan Bedah Rumah ini ditujukan bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) sebagai bagian dari komitmen ASDP dalam mendukung upaya Pemerintah untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat, terutama di sekitar area operasional ASDP. "Dukungan kami difokuskan pada aksi kemanusiaan, sosial, dan lingkungan sebagai bentuk rasa syukur atas pencapaian usia 51 tahun dan komitmen sosial perusahaan," kata Shelvy.

Shelvy menjelaskan bahwa sejalan dengan arahan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mengenai TJSL Kemitraan Bina Usaha (KBUMN), ASDP memusatkan program TJSL tahun 2024 pada pengurangan angka kemiskinan ekstrem dan stunting. "Salah satu programnya adalah Bedah Rumah Tak Layak Huni," jelasnya.

Program ini merupakan bentuk dukungan ASDP untuk membantu masyarakat memiliki hunian yang layak, serta mendukung program Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menurunkan tingkat kemiskinan.

“Melalui program Bedah Rumah ini, kami ingin membantu masyarakat memiliki tempat tinggal yang layak huni. Kami percaya bahwa dengan hidup di lingkungan yang lebih nyaman dan sehat, masyarakat akan lebih termotivasi untuk meningkatkan taraf hidup mereka,” ujar Shelvy.

ASDP mengalokasikan anggaran sebesar Rp200 juta untuk program bedah rumah, yang akan dilaksanakan secara bertahap. Dana tersebut akan digunakan untuk merenovasi 10 rumah tidak layak huni di sekitar Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, dengan masing-masing rumah mendapatkan bantuan sebesar Rp20 juta.

Terkini