JAKARTA- Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2024 menjadi momen istimewa bagi PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dan Komunitas Ciliwung Depok. Di bawah naungan "Bebenah Ciliwung", mereka bahu membahu membersihkan Sungai Ciliwung, urat nadi kehidupan bagi Ibukota.
Lebih dari 50 relawan dari kedua pihak berjibaku memungut sampah di bantaran sungai. Dalam waktu 45 menit, 1.214,5 kg sampah berhasil dikumpulkan, setara dengan 114 kantong. Aksi ini bukan sekadar bersih-bersih, tapi sebuah pernyataan tegas bahwa Ciliwung perlu dibangkitkan kembali.
"Sungai Ciliwung adalah jantung Ibukota," ungkap Shelvy Arifin, Corporate Secretary ASDP. "Menjaganya adalah tanggung jawab bersama, dan ASDP berkomitmen penuh untuk mewujudkan Ciliwung yang bersih dan lestari."
Tak hanya membersihkan, ASDP dan komunitas juga menyebarkan edukasi dan kampanye bebas sampah. Poster dan brosur dibagikan, mengingatkan masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan sungai dan pengelolaan sampah yang berkelanjutan.
Aksi ini merupakan bagian dari komitmen ASDP terhadap Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya Tujuan 12, 13, dan 14. ASDP telah menunjukkan komitmennya melalui berbagai program TJSL, seperti Reverse Vending Machine (RVM) untuk mendaur ulang botol plastik, penanaman pohon di seluruh cabang, dan Ocean Clean Up Day untuk membersihkan sampah di laut.
"ASDP yakin bahwa menjaga kelestarian lingkungan bukan hanya tanggung jawab perusahaan," tegas Shelvy. "Ini adalah wujud nyata untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan melindungi warisan alam bagi generasi mendatang."
ASDP tak henti-hentinya menjalin kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk komunitas lokal, pemerintah, dan organisasi non-pemerintah. Tujuannya adalah untuk mencapai tujuan mulia ini dan memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.
"Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan sungai dan lingkungan," harap Shelvy. "Mari bersama-sama kita jaga Ciliwung agar tetap bersih dan lestari."