JAKARTA— PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) merayakan HUT ke-51 dengan menyelenggarakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) berupa bantuan operasi sumbing bibir dan langit-langit gratis bagi 108 anak di tujuh wilayah Indonesia. Dalam kerjasama dengan Yayasan Smile Train Indonesia, total sumbangan senilai Rp 702 juta disalurkan untuk membantu anak-anak Indonesia kembali tersenyum indah dan tumbuh dengan percaya diri.
Ira Puspadewi, Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), menyatakan rasa syukur dan apresiasi kepada seluruh keluarga besar ASDP yang berpartisipasi dalam aksi kemanusiaan ini. Dia menegaskan bahwa bantuan tersebut merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat di sekitar.
Program bantuan operasi sumbing bibir ini dilaksanakan secara bertahap di tujuh wilayah, antara lain Jabodetabek, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, Sumatera Selatan, dan Sumatera Utara. Dengan biaya operasi Rp 6,5 juta per anak, total sumbangan mencapai Rp 702 juta, dengan kontribusi Rp 663 juta dari TJSL dan Rp 39 juta dari sumbangan karyawan ASDP.
Ira juga mengapresiasi dukungan dari seluruh Ferizyan di seluruh Indonesia yang telah turut serta dalam program ini. Dia menekankan pentingnya kerja sama untuk membawa perubahan positif bagi masyarakat.
Program bantuan operasi sumbing bibir ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan ASDP dalam memberikan manfaat kepada masyarakat. Sejak tahun 2019, ASDP telah membantu sekitar 400 peserta sumbing bibir dari berbagai provinsi di Indonesia melalui kerjasama dengan Smile Train Indonesia.
Sampai saat ini, masih banyak penderita sumbing bibir dan langit-langit di Indonesia, dengan perkiraan 8000 bayi yang lahir dengan kondisi tersebut setiap tahunnya. Oleh karena itu, ASDP berkomitmen untuk terus memberikan bantuan dan dukungan kepada mereka yang membutuhkan.
Rima Nurmala, salah satu ibu dari anak penerima bantuan, menyampaikan terima kasih atas kesempatan untuk melakukan operasi. Dia berharap agar setelah operasi, anaknya dapat hidup sehat dan bahagia seperti anak-anak lainnya.
Di usia ke-51 tahun, ASDP tetap konsisten dalam memberikan manfaat kepada masyarakat dan menerapkan nilai keberlanjutan dalam setiap kegiatan operasionalnya. Dengan dukungan dari seluruh pihak, ASDP berkomitmen untuk terus menjadi agen perubahan yang positif dalam masyarakat.