PLTU Labuan: Paradigma Baru dalam Produksi Green Energy yang Berkelanjutan

Jumat, 15 Maret 2024 | 02:47:47 WIB

JAKARTA-PLN Indonesia Power (IP) Unit Bisnis Pembangkitan (UBP) Labuan meraih pencapaian luar biasa dalam produksi listrik ramah lingkungan. Dengan penerapan teknologi inovatif cofiring, pembangkit listrik ini berhasil memproduksi 75,5 juta kWh green energy, melebihi target yang ditetapkan sebesar 179 persen dari 42,2 juta kWh. Capaian gemilang ini menandai langkah revolusioner dalam transformasi keberlanjutan energi di Indonesia.

Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, menjelaskan bahwa keberhasilan PLTU Labuan merupakan bukti nyata dari komitmen perusahaan dalam menurunkan emisi karbon sekaligus mendukung agenda global untuk mencapai Net Zero Emission pada tahun 2060. "Penerapan cofiring menggunakan biomassa sebagai energi primer telah membuktikan dirinya sebagai salah satu terobosan terbesar kami dalam memerangi perubahan iklim melalui sektor kelistrikan," ujar Edwin dengan bangga.

Dalam upaya mencapai produksi green energy yang luar biasa ini, PLTU Labuan telah menggunakan 65.348 ton biomassa sawdust sebagai substitusi bahan bakar batu bara, dengan mempertimbangkan nilai kalori yang optimal. Dengan hasil mencapai 75,5 juta kWh, PLN IP UBP Labuan telah memperlihatkan kemampuan untuk menghasilkan energi bersih yang berkelanjutan dengan menggunakan sumber daya alam secara efisien.

Selain pencapaian dalam produksi energi hijau, PLN IP juga menegaskan komitmennya dalam mendukung pengembangan energi terbarukan secara keseluruhan. Dengan target porsi Energi Baru Terbarukan (EBT) sebesar 23% pada tahun 2025, perusahaan terus berupaya untuk menjadi motor penggerak dalam transformasi menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.

Dengan demikian, prestasi gemilang PLTU Labuan tidak hanya mencerminkan kesuksesan perusahaan dalam mengadopsi teknologi inovatif, tetapi juga menandai awal dari era baru dalam produksi energi bersih yang berkelanjutan di Indonesia.

Terkini