ASDP Tutup Sementara Penyeberangan Ketapang-Gilimanuk dan Padangbai-Lembar

Sabtu, 09 Maret 2024 | 03:01:34 WIB

JAKARTA-Dalam menghormati Hari Raya Nyepi Tahun Saka 1946 yang dirayakan oleh umat Hindu, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengumumkan penutupan sementara layanan penyeberangan lintasan Ketapang-Gilimanuk dan Padangbai-Lembar pada Senin (11/3) hingga Selasa (12/3).

Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin, menjelaskan bahwa keputusan penutupan dua lintasan ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari Seruan Bersama yang telah disetujui oleh pemuka agama dan tokoh masyarakat di Bali. Hal ini merupakan bentuk penghormatan terhadap umat Hindu, terutama di Pulau Bali yang mayoritas penduduknya beragama Hindu.

Penutupan layanan penyeberangan dari Pelabuhan Ketapang dimulai pada pukul 01.00 WITA pada Senin (11/3), dengan kapal terakhir berangkat dari Pelabuhan Ketapang pada Minggu (10/3) pukul 23.00 WITA. Kapal posko dan kapal ekstra akan tetap beroperasi hingga pukul 05.00 WITA untuk mengantisipasi pengguna jasa yang belum terangkut dari Pelabuhan Gilimanuk sebelum penutupan pukul 05.00 WITA.

Pelayanan akan kembali beroperasi pada Selasa (12/3) dengan keberangkatan pertama dari Pelabuhan Ketapang pada pukul 05.00 WIB. Sementara itu, keberangkatan terakhir sebelum Nyepi dimulai dari Pelabuhan Padangbai menuju Pelabuhan Lembar adalah pada Senin (11/3) pukul 03.30 WITA, dan keberangkatan pertama setelah Nyepi akan dilakukan pada Selasa (12/3) pukul 10.00 WITA.

ASDP mengimbau pengguna jasa untuk memperhatikan jadwal operasional pelabuhan dan melakukan pembelian tiket secara online sebelumnya. Selain itu, operator pelayaran juga telah disarankan untuk menyosialisasikan penutupan sementara ini kepada para pengguna jasa.

Dengan penyesuaian ini, ASDP berharap dapat mendukung kelancaran pelaksanaan Hari Raya Nyepi dan menjaga tradisi serta budaya lokal. Hal ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi umat Hindu, terutama di Pulau Bali, dalam menjalankan ibadahnya.

Terkini