PLN Enjiniring Berperan Penting dalam Meningkatkan Keandalan Pasokan Listrik di Ambon

Jumat, 09 Februari 2024 | 20:33:33 WIB

JAKARTA-PLN Enjiniring memperkuat upaya meningkatkan keandalan pasokan listrik di Ambon dengan mendukung proses sinkronisasi Pembangkit Listrik Terapung (BMPP) Nusantara 1 pada Selasa (30/1). Sebagai konsultan enjiniring desain, PLN Enjiniring turut berkontribusi pada review BMPP 150 MW.

Proyek ini bertujuan untuk memperkuat keandalan jaringan kelistrikan di Ambon, Maluku, dengan membangun pembangkit listrik berkapasitas 60 MW di Jetty BMPP Nusantara 1 Waai Ambon. BMPP Nusantara 1 merupakan salah satu dari tiga rencana Pembangkit Listrik Terapung yang dilengkapi dengan enam unit mesin gas Dual Fuel yang dipasang di atas tongkang (barge) dan beroperasi secara hybrid dengan diesel (MFO) dan gas. Keunggulan BMPP terletak pada penggunaan lahan minimalis, draft kecil, serta kemampuannya yang mobile, sehingga dapat beroperasi di daerah terpencil di Indonesia, termasuk dalam situasi darurat saat terjadi bencana alam.

Peresmian sinkronisasi BMPP Nusantara 1 ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra, dan dihadiri oleh Deputi I Kepala Staf Presiden Republik Indonesia, Febry Calvin Tetelepta, Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo, General Manager PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara, Awat Tuhuloula, serta perwakilan dari Pemerintah Provinsi Maluku, Polda Maluku, dan Pangdam Pattimura.

Dalam sambutannya, Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo, memberikan apresiasi atas kontribusi tim yang berhasil mensinkronisasikan BMPP ke dalam sistem jaringan kelistrikan di Ambon. Darmawan menyatakan bahwa PLN akan terus bekerja keras untuk menyediakan fasilitas tenaga listrik, menjadikannya sebagai katalisator pertumbuhan ekonomi di Pulau Maluku, khususnya di Ambon.

Terkini