PLN Enjiniring Mendukung Peningkatan Keandalan Pasokan Listrik di Ambon melalui Sinkronisasi Pembangkit Listrik Terapung Nusantara 1

Rabu, 07 Februari 2024 | 20:31:33 WIB

JAKARTA-PLN Enjiniring mengintensifkan langkah-langkahnya untuk meningkatkan keandalan pasokan listrik di Ambon dengan mendukung proses sinkronisasi Pembangkit Listrik Terapung (BMPP) Nusantara 1 pada Selasa (30/1). Peran konsultan enjiniring desain PLN Enjiniring turut memberikan kontribusi dalam meninjau BMPP 150 MW ini.*

Melalui proyek ini, diharapkan pembangkit listrik berkapasitas 60 MW di Jetty BMPP Nusantara 1 Waai Ambon akan memperkuat keandalan jaringan kelistrikan di Ambon, Maluku.

BMPP Nusantara 1 menjadi salah satu dari tiga rencana Pembangkit Listrik Terapung yang dilengkapi dengan enam unit mesin gas Dual Fuel yang terpasang di atas tongkang (barge) dan beroperasi secara hybrid dengan diesel (MFO) dan gas. Keunggulan BMPP terletak pada pemanfaatan lahan minimalis, draft yang rendah, dan sifatnya yang mobile, memungkinkan operasional di daerah-daerah terpencil di Indonesia, termasuk dalam situasi darurat saat terjadi bencana alam.

Simbol resmi peresmian sinkronisasi BMPP Nusantara 1 ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Direktur Utama PLN Indonesia Power, Edwin Nugraha Putra. Acara ini dihadiri oleh Deputi I Kepala Staf Presiden Republik Indonesia, Febry Calvin Tetelepta, Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo, General Manager PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara, Awat Tuhuloula, serta perwakilan dari Pemerintah Provinsi Maluku, Polda Maluku, dan Pangdam Pattimura.

Dalam sambutannya, Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo, mengapresiasi kontribusi tim yang berhasil mensinkronisasikan BMPP ke dalam sistem jaringan kelistrikan di Ambon. Darmawan menyatakan bahwa PLN akan terus berupaya keras untuk menyediakan fasilitas tenaga listrik, menjadikannya sebagai katalisator pertumbuhan ekonomi di Pulau Maluku, khususnya di Ambon.

Terkini